.
.
.
.
.
.
Bagaimana harus aku nyatakan perasaan aku pada waktu itu. Yang pergi, tidak mungkin akan kembali lagi. Tapi aku yang tertinggal ini, apakah bisa meneruskan kehidupan?
Seribu satu perkara menimpa dalam waktu yang terdekat. TUHAN, apakah aku cukup kuat untuk menghadapinya?
No comments:
Post a Comment